Tuplikan Lutu
"Asal Usul Spion"
#episode 17
edisi kenshuusei
Beberapa abad yang lalu dikisahkan ada dua orang sahabat yang sangat akrab karena kemana pun mereka selalu bersama dengan sepeda yang mereka punya. Mereka bernama cahyono ( Chafu Aoyama) dan didik ( Didik Firmansyah). Cahyono yang akrab di panggil dengan nama yono ini selalu mbonceng sahabatnya yang bernama didik ini, dan ketika bersepeda pun didik sering bahkan selalu meminta bantuan yono untuk melihat sekitarnya karena didik merasa berbahaya (bisa menabrak) jika menghadap belakang bisa di bilang “rebyeg” oleh karena itu ketika hendak menyebrang didik bertanya kepada yono “sepi yon sepi yon” okeh sepi dik,, nyabrang bae.. aman!!! Dan kata “sepi yon sepi yon” sering kali terucap oleh didik kepada yono, sobat karibnya ini. Waktu pun terus berputar dan tibalah saatnya mereka berpisah #angin berhembuss.. didik merasa kehilangan sosok sahabat yang selalu bersamanya ini sehingga didik mencari akal, agar meskipun tanpa yono bisa melihat kebelakang tanpa menoleh ke belakang kemudian di ciptakanlah cermin sepeda, dan untuk mengenang sahabatnya ini, diberi namalah “sepiyon” dan nama ini terus berubah dari waktu kewaktu dan telah di legalisir di resmikan menjadi “spion”. Untung aja ya nama sahabatnya didik ini bukan si ateng, kalo ateng kan namanya jadi “sepiteng” hadehh, kacau kacau..!!!
"Asal Usul Spion"
#episode 17
edisi kenshuusei
Beberapa abad yang lalu dikisahkan ada dua orang sahabat yang sangat akrab karena kemana pun mereka selalu bersama dengan sepeda yang mereka punya. Mereka bernama cahyono ( Chafu Aoyama) dan didik ( Didik Firmansyah). Cahyono yang akrab di panggil dengan nama yono ini selalu mbonceng sahabatnya yang bernama didik ini, dan ketika bersepeda pun didik sering bahkan selalu meminta bantuan yono untuk melihat sekitarnya karena didik merasa berbahaya (bisa menabrak) jika menghadap belakang bisa di bilang “rebyeg” oleh karena itu ketika hendak menyebrang didik bertanya kepada yono “sepi yon sepi yon” okeh sepi dik,, nyabrang bae.. aman!!! Dan kata “sepi yon sepi yon” sering kali terucap oleh didik kepada yono, sobat karibnya ini. Waktu pun terus berputar dan tibalah saatnya mereka berpisah #angin berhembuss.. didik merasa kehilangan sosok sahabat yang selalu bersamanya ini sehingga didik mencari akal, agar meskipun tanpa yono bisa melihat kebelakang tanpa menoleh ke belakang kemudian di ciptakanlah cermin sepeda, dan untuk mengenang sahabatnya ini, diberi namalah “sepiyon” dan nama ini terus berubah dari waktu kewaktu dan telah di legalisir di resmikan menjadi “spion”. Untung aja ya nama sahabatnya didik ini bukan si ateng, kalo ateng kan namanya jadi “sepiteng” hadehh, kacau kacau..!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar